Follower

Rabu, 04 Juli 2012

Resensi Novel The Escaped: Misteri Kuburan Adolf Hitler Di Surabaya


Bismillahirrahmanirrahim     

Cover Depan

Cover Belakang
                                            
   
Judul Novel     : The Escaped: Misteri Kuburan Adolf Hitler Di Surabaya   
Penulis             : Rizki Ridyasmara
Penerbit           : Salsabila, Pustaka Al-Kautsar
Cetakan           : Pertama, Jakarta, Januari 2011
Jumlah hlm      : 480 hlm
Beli di             : Jakarta Book Fair, Stand Pustaka Al-Kautsar, Sabtu 23 Juni 2012
Harga              : IDR 48.000 (setelah diskon 25% )
Setting Cerita  : Indonesia (Jakarta, Bekasi, Puncak, Surabaya), Jerman, dan Brazil


Prolog:
Adolf Hitler tidak tewas bunuh diri di dalam bunkernya di Berlin. Sejumlah petinggi sekutu membenarkan hal ini. Bahkan “Tengkorak Hitler” yang selama ini di simpan Rusia ternyata palsu. Hitler di duga kuat melarikan diri ke suatu negeri di selatan. Salah satu lokasi yang disebut-sebut sebagai tempat persembunyiannya adalah Indonesia, yang diyakini Prof. Arysio Santos sebagai “Atlantis Yang Hilang”. Legenda Atlantis dekat dengan agama NAZI, sebab itu sejak lama Hitler memang mencarinya. Sebuah makam misterius di Surabaya diyakini sebagai makam Adolf Hitler. Berbagai petunjuk memang mengarah ke sana. Terlebih Brandenburgers Codex, sebuah manuskrip berbahasa Jerman kuno, ditemukan dan mengindikasikan jika Hitler memang melarikan diri ke Indonesia. Benarkah semua ini?????

Kutipan di atas adalah sinopsis singkat dari novel ini. Sinopsis ini sekaligus konspirasi sejarah yang disembunyikan dari fakta yang berlaku sekarang. Selain  novel ini, novel karya Pak Rizky lainnya yang telah saya baca adalah The Codex. Ada satu novel beliau yang sudah jarang ada, dan saya belum punya, yaitu The Jacatra Secret. Semua genre novel beliau adalah konspirasi sejarah, sama seperti karya Zaynur Ridwan. Novel ini adalah karya paling baru dari pak Rizky, walaupun terbit tahun 2011, Coz sampai saat ini saya belum dapat kabar tentang novel terbaru beliau.

Kali ini pak Rizky mengangkat tentang konspirasi sejarah Adolf Hitler. Adolf Hitler adalah tokoh dari Jerman yang mempropagandakan paham NAZI. Pada masanya Hitler pernah sangat berkuasa dan ditakuti musuh2nya. Tapi sekuasa-kuasanya manusia pasti akan jatuh juga. Akhirnya Jerman berhasil dikuasai oleh Rusia. Menurut sejarah yang di rilis sekarang, setelah Jerman jatuh, Adolf Hitler mati bunuh diri bersama istrinya bernama Eva Braun di dalam bunker. Tapi hal ini banyak yang tidak percaya, karena ada beberapa saksi yang tidak menemukan jasad mereka. Ternyata ada sekelumit konspirasi bahwa pada hari itu, Hitler tidak bunuh diri melainkan kabur ke suatu tempat yang sebelumnya telah di rencanakan dengan baik.

Jauh sebelum Jerman jatuh, Hitler telah mengirim utusan untuk mencari tempat yang di sebut-sebut sebagai “ Atlantis Yang Hilang”. Atlantis di percaya sebagai suatu tempat yang kaya dan bangsanya sudah maju, tetapi musnah oleh bencana gunung meletus yang dahsyat. Nah, jiwa rasisme Hitler adalah dia sangat fanatik dengan ras bangsa Arya. Menurut Hitler ras ini adalah ras yang paling bagus di antara ras lainnya. Bahkan dia punya obsesi hanya ras Arya yang hidup di dunia ini. Ras Arya di percaya sebagai ras yang dahulunya berasal dari bangsa Atlantis. Oleh karena itu dia mencari di mana letak “Atlantis Yang Hilang” tersebut.

Berdasarkan ciri-ciri kemiripan dengan Atlantis, Prof. Arysio Santos dari Brazil, memperkirakan letak Atlantis sekarang adalah Indonesia. What ga salah dengar nih??Indonesia dimana kita hidup sekarang dengan sebagian masyarakatnya ada pada garis kemiskinan, dipercaya sebagai “Atlantis Yang Hilang” loh. Seharusnya ini menjadi pemacu kita agar dapat bangkit seperti Negeri kaya dan maju yang dulu pernah ada di Indonesia ini.

Inti novel ini adalah ingin menyampaikan bahwa Hitler tidak mati bunuh diri melainkan melarikan diri ke Indonesia. Kemudian Hitler menyembunyikan identitasnya dan berganti nama menjadi D.R. G.A. Poch. Hitler hidup di Surabaya bersama istrinya Eva Braun. Dia juga menikah dengan wanita asli Indonesia. Kemudian dokter Poch meninggal dunia di Surabaya pada tanggal 16 Januari 1970. Penyampaian informasi2 tersebut di sampaikan melalui alur cerita yang menarik, penuh misteri, dan ada adegan pembunuhan juga. Banyak informasi yang dapat kita ambil di sela-sela cerita tersebut. Dan seperti Pak Rizki bilang, nama perkumpulan rahasia, ritual, dan catatan sejarah tentang NAZI dan Yahudi dalam novel ini adalah NYATA.

Okelah itulah resensi saya kali ini. Maaf tidak di bahas mengenai alur dan tokoh ceritanya. Karena terus terang agak sulit, hehehe. Tapi alur ceritanya enak di baca, bikin penasaran,  bikin ga mau berhenti baca ampe halaman terakhir. Saya kasih 4.5/5 untuk novel ini. Sok atuh ga rugi baca novel ini, terutama tuk membandingkan sejarah yang resmi di rilis, dan yang di sembunyikan. Sampai bertemu di resensi berikutnya yahhhh.